Pagelaran Wayang Kulit dan Pengajian Warnai Tradisi Bersih Desa Keboansikep 2025


Tribunpendowonews.site || Sidoarjo - Pagelaran wayang kulit semalam suntuk dan pengajian umum,serta pameran bazar UMKM mewarnai tradisi leluhur dalam Bersih Desa di Desa Keboansikep,Kecamatan Gedangan ,Sabtu malam (18/07/2025). Pagelaran wayang kulit ini sendiri dilangsungkan di halaman balai desa setempat.


Adapun dalang dalam pagelaran wayang kulit ini, yaitu Ki Dian Permana dari Jombang, dengan lakon Banjaran Bimo, sedangkan dalam pengajian umum ini dihadiri oleh imam Chambali dan  Abah Topan dari Malang yang juga ikut meramaikan pagelaran bersih desa ini.


Sebelum pagelaran wayang kulit pada Sabtu (18/07/2025) terlebih dahulu pada Jumat (17/07/2025) digelar pengajian umum yang dihadiri oleh KH Imam Chambali beserta Abah Topan yang juga mantan artis ibukota turut menambah kemeriahan acara dan keinginan warga Keboansikep untuk datang ke lokasi acara .


Kepala Desa Keboansikep, Sentot Heru Prasetyo mengucapkan,rasa terimakasih nya kepada seluruh warga Keboansikep yang sudah tertib membayar pajak bumi dan bangunan.

"Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tertib membayar pajak, yang merupakan kewajiban sebagai warga negara, yang mana pajak merupakan sumber pendapatan daerah, yang nantinya akan kembali dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dalam bentuk pembangunan, termasuk pembangunan di desa," ujarnya 


Sementara untuk acara pengajian dan tradisi pagelaran wayang kulit semalam suntuk ini, ia akan tetap melestarikan dengan menampilkan setiap tahun dalam kegiatan bersih desa. "Pagelaran pengajian dan wayang kulit ini menjadi hiburan warga, juga bisa memupuk rasa guyub rukun antar warga."


Ia juga berterimakasih kepada seluruh warganya atas kedatangan nya dan yang sudah ikut mensukseskan pelaksanaan nya kegiatan bersih desa ini menjadi lancar. Setelah kegiatan pengajian dan wayang kulit selanjutnya juga dimeriahkan dengan penampilan atraksi jaranan 


Dari pantauan sejak habis isya di sepanjang jalan menuju halaman balai Desa Keboansikep juga dipenuhi oleh para pedagang aneka makanan minuman/ bazar UMKM dari warga sekitar,sehingga pagelaran wayang kulit ini secara tidak langsung bisa memberikan manfaat bagi para pedagang kecil / UMKM yang berjualan di sekitar lokasi wayang kulit 




Reporter Budi


dibaca

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama